Derrick Lewis Jelaskan Selebrasi Buang Air Kecil Pasca-Pertarungan di UFC Nashville: ‘Persetan Mereka’

✍️ Penulis: ace 🕒 Waktu Terbit: 2025-07-15 📂 Kategori: news

## Derrick Lewis “Kencingi” Kontroversi: Selebrasi yang Menggemparkan UFC NashvilleDerrick Lewis, sang “Black Beast”, sekali lagi membuktikan dirinya sebagai salah satu petarung paling menghibur dan kontroversial di UFC.

Setelah meraih kemenangan KO brutal atas Tallison Teixeira di main event UFC Nashville, Lewis tidak hanya merayakan kemenangannya, namun ia melakukannya dengan cara yang.

.

Derrick Lewis Jelaskan Selebrasi Buang Air Kecil Pasca-Pertarungan di UFC Nashville: ‘Persetan Mereka’

.

unik.

Ya, kita semua tahu apa yang terjadi.

Derrick Lewis memperagakan selebrasi “kencingi” ring, sebuah aksi yang langsung memicu kegemparan di dunia MMA.

“F*ck ’em,” ujarnya tanpa basa-basi saat ditanya tentang selebrasinya yang tak lazim itu.

Singkat, padat, dan jelas, itulah Derrick Lewis.

Tapi, mengapa ia melakukan itu?

Apakah hanya spontanitas seorang petarung yang baru saja meraih kemenangan besar, atau adakah makna yang lebih dalam di baliknya?

Mari kita telaah lebih dalam.

Pertama, perlu diingat bahwa Derrick Lewis adalah sosok yang gemar bercanda dan seringkali melontarkan komentar-komentar pedas yang menghibur.

Selebrasi “kencingi” ring ini bisa jadi merupakan bentuk humornya yang khas, sebuah cara untuk mengejek lawan dan merayakan kemenangannya dengan cara yang tidak konvensional.

Namun, ada pula yang berpendapat bahwa selebrasi ini adalah bentuk penghinaan terhadap Teixeira, atau bahkan terhadap UFC.

Teixeira, yang sebelumnya kerap meremehkan Lewis, kini harus menelan pil pahit kekalahan di tangan “Black Beast”.

Selebrasi ini bisa jadi merupakan cara Lewis untuk membalas dendam dan menunjukkan superioritasnya.

Dari sudut pandang bisnis, UFC tentu tidak senang dengan aksi Lewis ini.

Meskipun kontroversi kerap kali mendatangkan perhatian, namun selebrasi yang vulgar dan kurang pantas seperti ini bisa merusak citra UFC sebagai organisasi olahraga profesional.

Secara statistik, kemenangan KO atas Teixeira ini semakin memperkuat rekor impresif Lewis sebagai salah satu petarung heavyweight paling berbahaya di UFC.

Dengan kekuatan pukulan yang dahsyat dan kemampuan untuk membalikkan keadaan dalam sekejap, Lewis selalu menjadi ancaman bagi siapa pun yang berani berhadapan dengannya.

Namun, di luar ring, Lewis adalah sosok yang rendah hati dan peduli.

Ia dikenal karena kedermawanannya dan seringkali menyumbangkan sebagian dari penghasilannya untuk kegiatan amal.

Kontras antara persona “Black Beast” di dalam ring dan kepribadiannya di luar ring inilah yang membuat Derrick Lewis begitu menarik dan kompleks.

Sebagai kesimpulan, selebrasi “kencingi” ring ala Derrick Lewis ini adalah sebuah momen yang kontroversial dan tak terlupakan.

Apakah itu hanya sebuah lelucon, bentuk penghinaan, atau ekspresi kebahagiaan yang berlebihan, satu hal yang pasti: Derrick Lewis selalu tahu cara untuk mencuri perhatian dan membuat kita semua berbicara.

“F*ck ’em,” mungkin saja merupakan ringkasan sempurna dari filosofi hidup “Black Beast”: lakukan apa yang kamu inginkan, dan jangan pedulikan apa kata orang.

Dan entah kita menyukainya atau tidak, kita semua tahu bahwa Derrick Lewis akan terus menghibur kita dengan aksi-aksi gilanya di dalam dan di luar ring.