Will Buxton: Mengganti Fred Vasseur Berisiko Kehilangan Lewis Hamilton di Tengah Rumor Christian Horner

✍️ Penulis: ace 🕒 Waktu Terbit: 2025-07-14 📂 Kategori: news

**Will Buxton: Penggantian Fred Vasseur Berisiko Kehilangan Lewis Hamilton di Tengah Rumor Christian Horner**Formula 1 selalu menjadi panggung drama, bukan hanya di lintasan, tetapi juga di balik layar.

Rumor dan intrik adalah bagian tak terpisahkan dari olahraga ini, dan saat ini, dua nama besar menjadi pusat perhatian: Lewis Hamilton dan Christian Horner.

Diskusi panas yang dipicu oleh Will Buxton dan Jennie Gow semakin memperkeruh suasana, terutama mengenai potensi langkah Christian Horner di masa depan dan dampaknya pada masa depan Lewis Hamilton di Mercedes.

Menurut Buxton, penggantian Fred Vasseur sebagai kepala tim Ferrari bisa menjadi bumerang yang sangat besar.

Vasseur, yang memiliki hubungan dekat dengan Hamilton sejak lama, dianggap sebagai salah satu faktor kunci yang mungkin membujuk sang juara dunia untuk pindah ke Maranello.

Kehadirannya di Ferrari memberikan jaminan stabilitas dan visi yang sejalan dengan ambisi Hamilton untuk meraih gelar juara dunia kedelapan.

Jika Vasseur digantikan, maka daya tarik Ferrari bagi Hamilton bisa meredup secara signifikan.

Namun, yang lebih menarik adalah rumor yang mengaitkan Christian Horner dengan Ferrari.

Buxton dan Gow membahas kemungkinan Horner meninggalkan Red Bull, dan spekulasi ini tentu saja menimbulkan pertanyaan besar: ke mana Horner akan pergi?

Jika ia benar-benar pindah ke Ferrari, dampaknya bisa sangat besar.

Horner, dengan segudang pengalamannya membawa Red Bull mendominasi Formula 1, akan menjadi aset berharga bagi tim mana pun.

Namun, kedatangan Horner di Ferrari juga bisa menjadi pedang bermata dua.

Gaya kepemimpinan Horner yang tegas dan cenderung otoriter mungkin tidak cocok dengan budaya Ferrari yang lebih tradisional.

Selain itu, kehadiran Horner bisa membuat Hamilton enggan untuk bergabung, mengingat rivalitas sengit antara Red Bull dan Mercedes selama bertahun-tahun.

Dari sudut pandang pribadi, saya melihat situasi ini sebagai momen krusial bagi masa depan Hamilton.

Ia berada di persimpangan jalan.

Apakah ia akan tetap setia pada Mercedes, tim yang telah memberinya enam gelar juara dunia?

Atau ia akan mencari tantangan baru di Ferrari, di bawah kepemimpinan Vasseur atau bahkan Horner?

Statistik menunjukkan bahwa performa Mercedes dalam beberapa tahun terakhir belum cukup kompetitif untuk menantang Red Bull secara konsisten.

Hamilton, yang kini berusia 39 tahun, tidak memiliki banyak waktu lagi untuk meraih gelar juara dunia kedelapan.

Ia membutuhkan tim yang mampu memberinya mobil yang kompetitif dan lingkungan yang mendukung.

Keputusan Ferrari untuk mempertahankan atau mengganti Vasseur, dan potensi kedatangan Horner, akan sangat memengaruhi keputusan Hamilton.

Jika Ferrari kehilangan Vasseur dan gagal menarik Horner, maka kemungkinan besar Hamilton akan tetap bertahan di Mercedes.

Will Buxton: Mengganti Fred Vasseur Berisiko Kehilangan Lewis Hamilton di Tengah Rumor Christian Horner

Namun, jika Ferrari mampu menarik Horner dan memberinya kendali penuh atas tim, maka Hamilton mungkin akan mempertimbangkan untuk bergabung, meskipun dengan sedikit keraguan.

Pada akhirnya, masa depan Hamilton di Formula 1 sangat bergantung pada keputusan yang diambil oleh Ferrari dan Christian Horner.

Kita hanya bisa menunggu dan melihat bagaimana drama ini akan terungkap.

Satu hal yang pasti, Formula 1 tidak pernah membosankan.