Sixers pilih center lagi di ronde ke-2, rekrut Johni Broome

✍️ Penulis: ace 🕒 Waktu Terbit: 2025-06-28 📂 Kategori: news

## Sixers Kembali Andalkan Kekuatan Dalam, Johni Broome Jadi Pilihan di Putaran KeduaPhiladelphia 76ers kembali menunjukkan kecenderungan mereka untuk mengamankan kekuatan di area paint dengan memilih Johni Broome, big man bertangan kidal, di putaran kedua NBA Draft.

Langkah ini, meskipun tidak menggemparkan, tetap menarik perhatian karena menyoroti filosofi Sixers yang tampaknya tak pernah lekang oleh waktu: dominasi di bawah ring.

Broome, yang datang dari Auburn University, menawarkan kombinasi menarik antara ukuran, kemampuan mencetak angka di dekat ring, dan potensi pengembangan.

Dengan tinggi badan 6 kaki 10 inci dan berat 235 pound, ia memiliki postur yang ideal untuk bersaing di NBA.

Statistiknya di Auburn, meskipun tidak spektakuler, menunjukkan potensi yang menjanjikan.

Ia mencatatkan rata-rata 14.

2 poin, 8.

4 rebound, dan 2.

4 blok per pertandingan musim lalu, menunjukkan kemampuannya untuk berkontribusi di kedua sisi lapangan.

Namun, pertanyaan besar yang muncul adalah: mengapa Sixers memilih center lagi?

Dengan Joel Embiid yang masih menjadi pilar tim, dan Paul Reed yang menunjukkan perkembangan signifikan, kehadiran Broome mungkin terlihat berlebihan.

Sixers pilih center lagi di ronde ke-2, rekrut Johni Broome

Namun, perlu diingat bahwa Embiid memiliki riwayat cedera yang rentan, dan kedalaman di posisi center selalu menjadi prioritas bagi tim yang ingin bersaing di level tertinggi.

Broome menawarkan dimensi yang berbeda dari Embiid dan Reed.

Ia lebih lincah dan memiliki kemampuan passing yang lumayan untuk ukuran center.

Kemampuan bertangan kidalnya juga bisa menjadi aset unik dalam menyerang pertahanan lawan.

Selain itu, ia masih muda dan memiliki potensi untuk berkembang menjadi pemain yang lebih serbaguna di masa depan.

Namun, ada beberapa aspek dari permainannya yang perlu ditingkatkan.

Akurasi tembakan jarak jauhnya masih di bawah rata-rata, dan ia perlu meningkatkan kemampuan bertahannya di perimeter.

Persaingan untuk mendapatkan menit bermain di Sixers juga akan sangat ketat.

Broome harus bekerja keras untuk membuktikan dirinya dan meyakinkan pelatih bahwa ia layak mendapatkan kesempatan.

Secara pribadi, saya melihat pilihan ini sebagai langkah cerdas dari Sixers.

Broome adalah pemain dengan potensi tinggi yang bisa memberikan kedalaman dan fleksibilitas di posisi center.

Jika ia mampu mengembangkan permainannya dan beradaptasi dengan kerasnya NBA, ia bisa menjadi aset berharga bagi Sixers di masa depan.

Tentu saja, hanya waktu yang akan menjawab apakah pilihan ini akan membuahkan hasil.

Namun, satu hal yang pasti: Sixers sekali lagi menunjukkan bahwa mereka percaya pada kekuatan di bawah ring, dan Johni Broome adalah harapan terbaru mereka untuk mewujudkan dominasi tersebut.

Pilihan ini mungkin tidak langsung memberikan dampak signifikan, tetapi bisa menjadi investasi jangka panjang yang cerdas bagi tim yang terus berburu gelar juara.